Sabtu, 25 April 2009

cara membuat akuarium yang keren

Akuarium adalah suatu tempat untuk memelihara hewan dan tanaman air (nenek2 nge-trail juga tau…) nah ternyata punya akuarium tuh seru juga loh!! Bayangkan lw lagi menyelam ke suatu telaga di tengah hutan yang airnya jernih banget dan dagkal. Dimana didalemnya tuh bagus banget, ikan2nya berwarna warni,tanaman air yang terlihat serasi dengan landskap nya, wah pokonya keren banget. Nah dengan memiliki akuarium, lo seolah2 mengambil potongan dari telaga itu dan menaruhnya di kamarmu! Nah akuarium bentuknya macem2.


ada yang bentuknya kayak bola, atau balok. Kalo gw saranin sih, enakan yang bentuknya balok, soalnya isi akuariumnya keliatan jelas. Kalo yang bentuknya bola, isi akuariumnya keliatannya aneh, kayak diperbesar gt. Nah kata radmanblog.cn , Poin utama yang dapat diperhatikan adalah, semakin besar ukuran sebuah akuarium, semakin mengurangi beban Anda untuk merawatnya, dan semakin banyak ikan dapat dimasukkan ke dalamnya. Jika Anda baru memulai untuk memiliki akuarium, pertimbangkanlah untuk menggukanan ukuran sekitar 20 liter air. Mengapa bukan akuarium kecil ? Biasanya saat kita baru memiliki akuarium (baca: belum pernah), ketelatenan dalam merawat akuarium agak kurang (pada awalnya saja agak rajin).
Selain itu kita akan cenderung memasukkan berbagai jenis ikan, dengan harapan kita bisa menikmati bermacam jenis di akuarium baru ini.


Ini adalah contoh akuarium air tawar dengan landskap tebing. Keren banget!!!! Untuk menjaga kebersihan air, lw bisa menambahkan filter air. Filter air bisa dibeli di pasaran atau toko listrik. Atau, lw bisa membuatnya sendiri, yaitu dengan menempatkan pompa air kecil di sudut yang tepat di dalam akuarium, dan mengalirkan airnya ke suatu saringan yang kamu buat sendiri.

Biasanya, lapisan saringannya adalah kapas, pasir, kerikil, ijuk, dan tawas.
Bahan akuarium pun ada dua jenis, yaitu arkilik atau kaca. Bahan kaca lebih murah, dan tahan gores, tapi sekalinya kegores susah ngilangin bekasnya. Akuarium kaca juga kadang2 bocor di sudut-sudutnya. Tapi bisa kamu atasi dengan lem kaca. Akrilik merupakan bahan yang dapat dipertimbangkan untuk membuat akuarium. Akrilik lebih fleksibel dan tahan lama dibanding kaca. Bahan ini juga mudah dibentuk. Biasanya akuarium akrilik dijual satu set dengan perlengkapannya seperti lampu dan lainnya. Satu hal yang harus diperhatikan jika menggunakan akuarium berbahan akrilik, jangan menggunakan pembersih amonia di dalamnya, karena akan menempel dan sulit dibersihkan. Biasanya harga akuarium akrilik juga lebih mahal.


Akuarium air laut memiliki jenis ikan yang beraneka warna, namun biaya perawatannya lebih mahal. Akuarium jenis ini lebih mudah dalam perawatannya dan lebih toleran terhadap perubahan kondisi air. Sebaiknya gunakan akuarium berukuran 20 galon atau lebih untuk jenis ini. Jumlah ikan yang dapat ditampung juga lebih sedikit daripada air tawar. Akan lebih mahal lagi jika beniat menggunakan karang hidup di dalamnya. Akuarium air tawar memang lebih murah, tapi memiliki kekurangan. Antara lain, perawatan yang lebih intensif dibutuhkan. Di air tawar, lumut yang mengganggu pandangan seringkali muncul sehingga harus sering dibersihkan. Selain itu, akuarium air tawar harus lebih sering diganti airnya daripada akuarium air laut.

Untuk menjaga ikan air tawar dari jamur atau penyakit lain, kamu bias menaburkan sedikit garam ke dalam air.
Namun, keputusan untuk memilih akuarium tetap berada di tangan Anda sepenuhnya. Yang penting, jangan hanya menjadikan akuarium hanya sepagai penghias ruangan. Harus disadari pula di dalamya terdapat makhluk hidup yang hidupnya bergantung pada kita. Jadi rawatlah pula isi akuarium Anda. (RAD) Sumber: radmanblog.cn


baca juga: 25 contoh landskap akuarium yang keren! (part 1)
25 contoh landskap akuarium yang keren! (part 2)


blog ini juga menyediakan fitur flash game download! klik disini untuk melihat game-game nya

Tidak ada komentar: