Senin, 09 Maret 2009

ferdinand cheval, kisah seorang tukang pos di prancis









Ferdinand cheval, (1836 – 19 August 1924), adalah tukang pos dari perancis yang menghabiskan 33 tahun dari hidupnya untuk membangun “ideal palace” (in French Palais Idéal) (istana ideal).dia meninggalkan sekolahan pada umur 13 tahun dan bahkan dia bukan arsitek sama sekali. Cheval memulai membangun di april 1879. dia mengatakan dia memunguti batu dan terinspirasi dari bentuknya. Dia kembali ke tempat yang sama dan memulai mengoleksi bebatuan dan membawanya pulang. Selama 33 tahun kedepan, sembari mengantarkan surat, dia memungut batu dan membawanya pulang dan digunakan untuk membangun ideal palace. Pertama2, dia membawanya dengan menaruhnya di saku, lama kelamaan dia menggunakan keranjang dan kadang menggunakan wheelbarrow. Dia mengerjakannya saat malam hari, tanpa bantuan siapapun, hanya diterangi lampu minyak. Bahkan dia membuat mesjid di bagian istananya dengan tulisan “Entrance to an imaginary palace” di pintu masuknya. Di sebuah lorong, dia menuliskan puisinya: In creating this rock, I wanted to prove what the will can do."
Dengan banyak motif tuhan, candi, hewan,pilgrims, fountains, dan menara. Cheval menghabiskan 2 tahun pertamanya untuk membuat tembok luarnya. Gaya arsitektur istana ini adalah campuran gaya dari alkitab dan mitologi hindu. Cheval menyambungkan betu tersebut menggunakan jeruk lemon, mortar, dan semen. Cheval juga mau dikuburkan di istananya. Cheval meninggal pada agustus 19 1924,dan dikuburkan disini.
Pada tahun 1969, andre malraux , the Minister of Culture, menetapkan istana ini sebagai warisan kebudayaan dan ini secara resmi dilindungi pemerintah. Istana cheval buka setiap hari kecuali hari natal dan tahun baru.

Tidak ada komentar: